Minggu, 06 Maret 2011

Teh Kemasan Botolan Memiliki Senyawa Antioksidan yang Sedikit


Teh memiliki senyawa antioksidan polifenol yang baik  untuk kesehatan. Namun peneliti menemukan teh dalam kemasan botol memiliki kandungan polifenol yang lebih sedikit dibanding teh buatan sendiri. Laporan yang dipaparkan para ilmuwan dalam 240th National Meeting of the American Chemical Society (ACS) diungkapkan bahwa teh dalam botol memiliki kandungan polifenol yang rendah. Dicontohkan seseorang harus mengonsumsi 20 teh dalam botol untuk mendapatkan jumlah polifenol yang sama dengan satu cangkir teh.

“Para konsumen mengerti dengan baik tentang konsep manfaat kesehatan dari mengonsumsi teh atau produk teh lainnya. Tapi ternyata ada kesenjangan yang besar mengenai persepsi jumlah sebenarnya dari kandungan yang menyehatkan yaitu polifenol,” ujar Shiming Li, PhD yang melakukan penelitian bersama Profesor CLi menambahkan selain kandungan polifenolnya yang rendah, teh dalam botol ini biasanya ditambahkan zat-zat lain termasuk sejumlah besar gula dan juga kalori. Padahal banyak masyarakat yang sebenarnya menghindari asupan gula berlebih.

Dalam penelitiannya Li mengukur jumlah polifenol dari beberapa jenis teh dalam botol yang dijual di masyarakat, dan didapatkan sejumlah kecil kandungan polifenol. Pengukuran polifenol ini menggunakan alat kromatografi cair kinerja tinggi (HPLC).
hi-Tang Ho dan rekan. Polifenol adalah suatu senyawa yang termasuk kelompok antioksidan alami dan diketahui bisa bersifat sebagai anti-kanker, anti-inflamasi dan melindungi tubuh dari radikal bebas.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar